Selamat Tahun Baru

Selamat Pagi para kalongers.. 😀

Blog Gandem! – hehe karena semalam saya tidur lebih cepat pagi ini alhamdulillah bisa bangun pagi dan segar rasanya :D… bagaimana semalam serukah? oh iya tidak lupa.. saya dan Blog Gandem! mengucapkan selamat tahun baru 2015 semoga diberi kemudahan dalam menghadapi halangan dan rintangan 1 tahun kedepan aamiin..

tahun baru ini rakyat Indonesia dapat kado spesial dari pemerintah. tapi bagaimana dengan kedepannya nanti ya… kan sudah fix bbm tidak disubsidi kecuali solar. bagaimana sembako dan komoditas lainnya? transportasi umum juga? bisa jadi turun nih. eittsss jangan senang dulu ingat! kalau harga minyak dunia itu selalu dinamis lho tiap harinya. nahh kalau begini sembako dll harganya juga dinamis dong duhh opo ora mumet kui.. kan rakyat jadi tidak bisa dengan pasti mengira ira anggaran pendapatan dan belanja. bulan ini bisa ada sisa namun bulan depan nobody knows (nggak ada yang tahu)?? bisa jadi kurang  karena harga sembako dll naik… 😡

Kado Tahun Baru Dari Jokowi JK

Selamat siang pengguna bbm… 😀

Blog Gandem! – kabar kabar kalau bbm bakanlan turun sudah tercium sejak beberapa hari yang lalu. dan kini confirmed fix dan benar adanya bahwa Premium resmi turun ke harga 7.600/liter monggo yang mau borong nanti jam 12 malam mulai berlaku. mengutip dari detik.com

Jakarta -Pemerintah memutuskan menghapus subsidi untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) RON 88 alias Premium. Saat ini harga pasar atau keekonomian Premium memang lebih rendah dibanding harga yang ditetapkan pemerintah pada November lalu.

Dengan penghapusan mekanisme subsidi, maka harga Premium saat ini mengikuti harga pasar yaitu Rp 7.600/liter. Turun dari sebelumnya Rp 8.500/liter yang sempat berlaku sejak 18 November 2014.

Untuk Solar, pemerintah memberikan subsidi tetap (fixed subsidy) per liter. Subsidi yang diberikan adalah Rp 1.000/liter, sisanya mengikuti mekanisme pasar.

Melalui mekanisme itu, maka harga jual Solar ditetapkan Rp 7.250/liter. Turun dari sebelumnya Rp 7.500/liter.

Hal tersebut dikemukakan oleh Menko Perekonomian Sofyan Djalil di kantornya, Jakarta, Rabu (31/12/2014).

“Betul, Premium sudah tidak disubsidi lagi,” tegasnya.

Untuk Solar, lanjut Sofyan, pemerintah memberikan subsidi tetap Rp 1.000/liter dengan konsumsi Solar yang diperkirakan 17 juta kiloliter per tahun.

Ini merupakan kebijakan terobosan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang subsidi. Kebijakan ini diyakini akan membuat anggaran subsidi BBM jauh berkurang di tahun depan.

Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015, subsidi BBM dialokasikan Rp 276 triliun. Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyebutkan subsidi BBM tahun depan bisa turun sampai di bawah Rp 50 triliun melalui kebijakan yang diterapkan pemerintah. detik.com

yang kemarin koar koar soal harga premium yang tidak sebanding dengan harga minyak dunia sudah terjawab sekarang. dan momentum turun nya harga minyak dunia dimanfaat kan dengan tepat oleh pemerintah yaitu Indonesia pada akhirnya mencabut subsidinya terhadap bbm kecuali solar. solar akan diberi subsidi tetap 1000/liter. sedangakan premium, pertamax, dan pertamax plus harganya akan terus mengikuti harga minyak dunia. bisa naik bisa juga turun akan diupdate tiap awal dan tengah bulan. dengan begini APBN Indonesia tetap terjaga dan tidak jebol. semoga saja pengalihan subsidi ini berdampak baik pada negeri ini. dan dananya dimanfaatkan sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat 🙄 aamiin… Merdeka!!

dan jikalau begini adanya pasti banyak yang galau mau balik ke premium atau tetap pertamax ya hihiihihi…. 🙄

sekian dari saya terima kasih…

Sudah Nggak Ndut Ndut-an

Selamat Sore para penikmat minggu… 😀

Blog Gandem! – pripun kabare sae? kali ini saya sedikit berbagi cerita. sejak naiknya harga premium dan turunnya harga pertamax series banyak masyarakat yang beralih ke bbm non subsidi aka pertamax series. saya juga termasuk salah satunya. nahhh secara performa vixion saya mengalami peningkatan karena naiknya oktan bbm saya yang sesuai dengan kompresi vixion 10, 4 : 1. enak buat jalan nggak enak buat dompet 😦 hehe walaupun selisihnya 2000 lebih sekian tapi cukup mencekek kantong saya ini.

waktu terus berjalan semakin rutin saja isi pertamax. bahkan 2 minggu yang lalu untuk pertama kalinya vixion saya diisi pertamax plus. edyann joss rasane gan. tapi rasa tersebut mendadak sirna ketika mesin terasa tersendat, ndut-ndutan, kurang nampol, mbrebet, seperti kehabisan bensin dan tarikannya kurang greng. duuhhh iki piyee… saya browsing” mengenai vixion mbrebet, ndut ndutan atau tersendat. jebule banyak yang mengalami nahh salah satu penyebabnya adalah ruang bakar vixion terdapat banyak sisa karbon pembakaran premium. waduhh harus kah saya membersihkan jeroan vixion padahal gk ada duit.

sek sek berpikir sejenak dan nemulah kasus yang sama, dengan penyelesaian yang sederhanan yaitu dengan mengganti busi vixion. wahhh iya baru ingat emang jatahnya ganti busi gan.

meluncur ke dealer dan beli dahh busi std vixion, pengennya sih NGK CR8EIX atau Denso IU27 aka busi iridium. tapi harganya itu lho… 😯

13.500 rupiah di sragen

bongkar shroud dan mulai dah mengganti busi vixion tadi.

Menenggak Pertamax “LAGI”

Selamat pagi para pejuang kehidupan!! 😀

Blog Gandem! – karena produksi minyak mentah dunia baru melimpah ruah sehingga harga minyak dunia juga ikut turun. dengan begitu harga pertamax yang sedari dulu dinamis juga ikut turun. mulai 22 november 2014 kemarin resmi pertamax dijual seharga 9950/L. opo ora seger kui??

namun ternyata harga tersebut hanya berlaku dibeberapa titik saja (jabodetabek). lahhh pantesan kemarin muter muter ke seluruh pom bensin di Sragen harganya 10800/L 😦 wes aku rapopo lagian gapnya dengan premium ndak terlalu jauh. banyak juga masyarakat yang beralih ke pertamax karena perbedaannya dengan premium tidak begitu jauh. tukang isi pom bensin saja juga pindah kepertamax masak lu kagak 😀 hheehe penyebabnya pada pindah ke pertamax ada disini diulas secara mudah dan ringan oleh juragan aluvimoto.

pertamax di Indonesia

tuhh beda to… kalau hasil rembugan sama suhu suhu di Jatengmotoblog karena biaya distribusinya ke berbagai daerah juga butuh biaya. jadi harganya masih bervariasi 🙄 akhirnya si vixion setelah sekian lama makan premium kemarin oplos sama pertamax dan selanjutnya semoga pertamax harganya nggak melambung 😀

hehe sekian dari saya… ayo cintai mesinmu pakai pertamax tiap hari… 😀

terima kasih

Rasio Campuran Pertamax dan Premium

Assalamu’alaikum Wr Wb

 

 

Reblog dari blog lama bro Hehhe.. ini adalah salah satu jalan alternatif
untuk mendapatkan bahan bakar dengan oktan diatas 88. Mengingat motor sport dan
bebek sport  (bahkan Matic) terbaru saat ini memiliki tingkat kompresi yang tinggi, banyak biker yang memaksa motornya menenggak BB(Bahan Bakar) yang tidak sesuai dengan kompresi mesin motor. Setelah sekian lama mencari informasi-informasi akhirnya saya  menemukan artikel terpercaya Majalah Moto Plus mengenai campuran antara Pertamax 92 dengan Premium 88. Di sana menyebutkan bahwa dengan perbandingan 1:1 pertamax dan premium akan didapatkan oktan dengan kadar (88+92):2= 90. Kadar tersebut  2 oktan dibawah Pertamax bisa saja disebut Premium Plus hhehe.. hal tersebut juga pernah saya
terapkan pada motor kesayangan si Kuro. Namun dengan campuran 3lt Pertamax dan
3lt Premium sehingga terjadilah campuran tadi, soal performa mesin tidak
cepat panas (padahal kalo panas itu…), Rpm tidak cepat naik, dan enteng
overall mirip miriplah dengan Pertamax ehehhee… Sekian Terima Kasih

 

Wassalamu’alaikum Wr Wb

Pertamax Campur Premium?! (Review)

Assalamu’alaikum Wr Wb

Mau bagi pengalaman dan pengamatan saya gan, dulu saya juga bingung apa gak apa” itu kalau
dicampur-campur bensinnya. Setelah sekian lama browsing dan akhirnya saya nemu
artikel di Web nya MOTOplus, om TMCblog yang juga saya ulas disini.

Sekilas Info

Assalamu’alaikum Wr Wb

Update lagi bro… insyaallah setelah ini, blog saya bakalan rajin update amien 😀

baca artikel mas ipan yang pertamax kalengan. Dan ada nama pertadex alias pertamina dex jadi penasaran, kemudian saya cek di google dan ketemu deh di web nya pertamina.

Denga pengertian seperti berikut